Lompat ke konten
Home » Kamus Otomotif » Fungsi dan Cara Kerja Quick Shifter Pada Motor

Fungsi dan Cara Kerja Quick Shifter Pada Motor

Fungsi dan Cara Kerja Quick Shifter

Otomotifo.com Dahulu teknologi Quick Shifter hanya bisa dijumpai pada motor balap yang beradu cepat diajang MotoGP maupun WBSK. Namun sekarang sudah banyak pabrikan yang menyematkan teknologi tersebut pada motor yang mereka pasarkan.

Teknologi Quick Shifter juga sering dijumpai pada moge ber-cc besar yang harganya mencapai ratusan juta rupiah. Teknologi ini memang sangat canggih sehingga tidak semua motor memilikinya.

Apa Itu Quick Shifter?

Fungsi dan Cara Kerja Quick Shifter

Bagi yang belum tahu, Quick Shifter adalah sebuah perangkat yang memungkinkan perpindahan gigi (naik-turun) pada sepeda motor transmisi manual tanpa perlu menekan tuas kopling.

Dengan adanya Quick Shifter maka perpindahan gigi menjadi lebih cepat sehingga performa motor meningkat saat berakselerasi dan bermanuver.

Ada dua jenis Quick Shifter yang lazim digunakan pada motor sport, yakni Bi-Directional dan Mono-Directional. Keduanya menggunakan mekanisme berbeda. Dimana untuk Bi-directional bersifat dua arah, yakni naik gigi dan turun gigi (upshift dan downshift)

Sedangkan untuk Mono-Directional biasanya hanya untuk naik gigi saja (upsift). Meskipun berbeda namun tujuan utama menggunakan Quick Shifter tetap sama, yakni untuk meningkatkan kenyamanan saat berpindah gigi.

Namun sebenarnya fungsi utama Quick Shifter adalah untuk mengurangi interval waktu saat perpindahan gigi sehingga akselerasi semakin maksimal.

Cara Kerja Quick Shifter

Ada dua komponen inti pada Quick Shifter, yakni sensor dan mikrokontroler (CPU). Kedua komponen tersebut sangat berpengaruh terhadap mekanisme Quick Shifter.

Dimana caranya kerjanya adalah sensor akan mendeteksi perpindahan gigi, kemudian mikrokontroler (CPU) akan memproses data dan menghitung waktu perpindahan gigi.

Selanjutnya Quick Shifter akan memberi tanda ke ECU untuk memutus aliran listrik pada ignition coil (sistem pengapian) dalam waktu sepersekian mili detik sehingga efek pergantian gigi akan terasa halus tanpa perlu menekan kopling dan menutup gas.

Sebenarnya cara kerja Quick Shifter cukup simple. Namun efek yang dihasilkan sangat luar biasa. Berkat teknologi tersebut akselerasi motor akan meningkat cukup drastis sehingga bisa berlari lebih cepat dan bermanuver lebih nyaman.

Apakah Motor Biasa Bisa Dipasang Quick Shifter?

Harga Quick Shifter

Setelah mengetahui fungsi dan cara kerjanya pasti banyak orang yang tertarik memasang Quick Shifter pada motor kesayangan. Namun apakah teknologi ini bisa dipasang di semua motor sport?

Tentu saja bisa. Caranya adalah dengan membeli Quick Shifter atermarket yang bisa dipasang di motor sport 150cc maupun 250cc. Harganya memang cukup mahal, terutama untuk merk-merk terkenal seperti Translogic dan Starlane.

Penggunaan Quick Shifter pada motor standar tidak boleh asal. Kami sarankan untuk menggunakan Quick Shifter berkualitas meski harganya cukup mahal.

Kami sendiri menyarankan untuk memakai Quick Shifter buatan Starlane yang dijual dengan harga sekitar Rp. 5 Juta Rupiah. Quick Shifter Aftermarket tersebut merupakan buatan Italia yang sering digunakan pada motor balap di ajang dunia Moto 2.

Quick Shifter Starlane bisa digunakan di motor sport 150cc dan 250cc seperti Yamaha R15, Suzuki GSX-R150, Yamaha Vixion, Honda CBR150R, Honda CBR250R, Kawasaki Ninja 250, Yamaha R25 dan beragam motor lainnya.

Pemasangan Quick Shifter pada motor sport 150cc dan 250cc cukup mudah. Biasanya pada paket penjualan telah disediakan sensor dan modul. Sensor tersebut diletakan di tuas persneling.

Sedangkan lokasi pemasangan modul bisa diletakan dimanapun selama tidak menggangu komponen motor lainnya. Modul yang terpasang akan memutus pengapian dalam waktu sepersikian mili detik ketika sensor mendeteksi perpindahan gigi.

Modul Quick Shifter juga bisa diatur melalui software untuk menentukan waktu dalam menutus pengapian. Kalian bisa menentukan angka sepersekian mili detik untuk menghasilkan kinerja yang diinginkan.

Apakah Menggunakan Quick Shifter Bahaya?

Banyak orang yang bertanya, apa bahaya menggunakan Quick Shifter? Menurut kami komponen ini tidak akan membahayakan motor selama dipasang secara tepat.

Namun apabila pemasangannya salah maka bisa merusak gearbox karena sama saja memaksakan perpindahan gigi tanpa kopling.

Kami sarankan untuk memasang Quick Shifter dibengkel yang sudah berpengalaman agar Quick Shifter yang dibeli bisa dipasang secara tepat.

FAQ

Berapa Harga Quick Shifter?

Harga Quick Shifter yang beredar dipasaran bervariasi. Namun kami sarankan untuk menggunakan Quick Shifter Starlane yang harganya sekitar Rp. 5 Jutaan

Apakah Bisa Dipasang Di Motor Sport 150cc?

Sangat bisa, kalian bisa memasang Quick Shifter pada motor Yamaha R15, Honda CBR150R, maupun motor sport dengan transmisi manual lainnya

Apa Keuntungan Menggunakan Quick Shifter?

Quick Shifter menjadikan perpindahan gigi lebih cepat karena tidak perlu menekan kopling saat upsift maupun downsift?

Apa Kelemahan Memakai Quick Shifter?

Salah satu kelemahannya adalah bisa merusak gearbox apabila salah dalam memasang dan mengatur perangkat ini.

Apakah Ada Motor Murah Yang Sudah Quick Shifter

Untuk saat ini motor termurah yang menggunakan Quick Shifter adalah Honda CBR250RR dan Kawasaki ZX-25R.

Nah cukup sekian informasi otomotifo.com kali ini, semoga bermanfaat dan bisa menjadi referensi. Simak pula artikel sebelumnya mengenai “Cara Memperbaiki Indikator Bensin Motor Injeksi” dan beragam informasi seputar dunia otomotif.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *