Lompat ke konten
Home » Tips Otomotif » 4 Penyebab Setir Mobil Berat Dan Cara Memperbaikinya

4 Penyebab Setir Mobil Berat Dan Cara Memperbaikinya

Penyebab Setir Mobil Berat

Otomotifo.com – Salah satu masalah yang sering terjadi pada mobil manual maupun mobile matic adalah setir mobil berat. Permasalahan ini membuat kenyamanan mengendarai mobil berkuarang. Lalu apa yang menyebabkan masalah tersebut? Nah untuk mengetahui apa penyebab setir mobil berat dan cara mengatasinya silahkan simak informasi otomotifo.com berikut ini.

Tidak hanya menganggu kenyamanan berkendara, setir yang berat juga bisa mengancam keselamatan. Sebab kinerja setir akan terganggu sehingga membuat pengendalian mobil berkurang. Jika hal tersebut terjadi maka mau tidak mau harus melakukan perbaikan.

[toc]

Perbaikan setir mobil berat bisa dilakukan di Bengkel Resmi maupun bengkel non-resmi yang sudah berpengalaman mengatasi masalah tersebut. Biaya perbaikan bisa sangat mahal jika kerusakan tergolong parah. 

Ada banyak penyebab setir mobil berat. Anda harus mengetahui penyebabnya jika ingin mengatasi masalah tersebut. Nah untuk mengetahui apa saja penyebab setir mobil berat silahkan simak di bawah ini.

Cara Mengatasi Penyebab Setir Mobil Berat

Penyebab Setir Mobil Berat

1. Oli Power Steering Berkurang

Penyebab yang pertama adalah karena cairan atau oli pada Power Steering berkurang. Apabila hal ini terjadi maka kinerja power steering tidak maksimal dan terasa berat ketika setir mobil digunakan untuk berbelok.

Fungsi oli Power Steering adalah untuk meberikan tekanan yang besar pada piston. Jadi apabila cairan tersebut berukurang maka kinerja piston menjadi menurun dan berakibat setir mobil menjadi berat.

Untuk mengatasi masalah ini cukup dengan menambahkan oli power steering. Namun apabila setir mobil tetap terasa berat maka kemungkinan besar penyebabnya bukan berasal dari oli power steering yang berkurang.


2. Power Steering Belt Rusak

Penyebab yang kedua adalah rusaknya Power Steering Belt atau sabuk power belt. Komponen tersebut berfungsi untuk mendukung kinerja power steering agar bisa memulai dan menghentikan putaran.

Apabila kondisi sabuk power belt putus ataupun longgar maka otomatis power steering akan bekerja kurang maksimal dan menjadikan setir mobil berat. Untuk mengatasi masalah ini silahkan mengganti Power Steering Belt yang lama dengan yang baru.

Harga Power Steering Belt setiap mobil berbeda-beda. Namun harganya tergolong terjangkau, skitar 100 Ribuan sampai 300 Ribuan, tergantung dari tipe mobil.

3. Rack Steering Rusak

Siap-siap tepok jidat apabila penyebab setir mobil berat adalah kerusakan pada bagian Rack Steering atau rak kemudi. Sebab harga rack steering tergolong sangat mahal. Anda harus mengeluarkan uang hingga jutaan rupiah untuk mengganti komponen yang satu ini.

Kerusakan pada rack steering biasanya disebabkan oleh rak kemudi yang aus dikarenakan penggunaan dalam waktu lama. Untuk mengatasi masalah tersebut biasanya dibutuhkan penggantian komponen agar rack steering bekerja optimal.

Ciri-ciri rack steering rusak adalah setir mobil terasa berat dan susah diarahkan ketika mobil pertama kali dinyalakan. Namun setelah mesin mobil hangat dan rack power steering mulai panas maka power steering akan kembali mudah digunakan.

Meski setir mobil bisa kembali enteng setelah rack steering mulai panas, namun masalah ini tetap terasa menggangu. Bahkan terkadang setir mobil akan kembali berat saat anda berbelok pada putaran tinggi seperti pada saat parkir.

Kami sarankan untuk melakukan perbaikan di bengkel resmi untuk memastikan penyebab setir mobil berat, apakah berasal dari rack steering yang rusak atau masalah lainnya. 

4. Ban Kurang Angin

Penyebab setir mobil berat tidak hanya dikarenakan masalah pada power steering saja, namun juga bisa berasal dari tekanan angin ban yang kurang. Silahkan anda mengecek tekanan angin ban, apakah sudah sesuai standar apabila belu. Jika belum maka tinggal menambah anggin.

Kami sarankan untuk selalu memeriksa tekanan angin secara berkala untuk mencengah setir mobil berat. Sebab tekanan ban yang rendah bisa berpengaruh karena ban masih satu sistem dengan power steering.

Apabila tekanan angin kurang maka otomatis membuat kerja power steering semakin besar. Nah demikianlah empat penyebab setir mobil terasa berat. Semoga informasi otomotifo.com di atas bisa menjadi solusi untuk mengatasi dan memperbaiki stir mobil berat. Simak pula informasi sebelumnya mengenai denda tilang tidak memakai helm SNI dan beragam informasi seputar dunia otomotif di Indonesia. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *